
Kamis, 23 Februari 2023, BNNP NTT melalui Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat menyelenggarakan Workshop Penggiat Anti Narkoba Lingkungan Pendidikan di Kabupaten Sumba Timur dengan melibatkan peserta sebanyak 30 orang Kepala Sekolah/Guru di Kabupaten Sumba Timur. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala BNNP NTT.
Bupati Sumba Timur yang diwakilkan oleh Asisten 3 Setda Kabupaten Sumba Timur menyampaikan diperlukan sinergitas dari seluruh stakeholder dalam penanganan permasalahan narkoba. Penanganan permasalahan narkoba tidak hanya dengan cara represif saja, namun juga harus dilengkapi dengan pencegahan, seperti penyebarluasan informasi bahaya narkoba di lingkungan sekolah. Melalui pendidikan karakter yang baik diharapkan mampu membentuk generasi yang bersih dari narkoba.
Dalam sambutannya, Kepala BNNP NTT menyampaikan bahwa lingkungan sekolah harus tanggap dalam mengantisipasi ancaman bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di Kabupaten Sumba Timur. Kepala sekolah/guru harus mampu menjadi penggiat, yaitu perpanjangan tangan BNN dalam melaksanakan upaya P4GN. Lebih lanjut, beliau mendorong setiap lingkungan pendidikan untuk melaksanakan upaya P4GN sesuai Inpres Nomor 2 Tahun 2020.
Kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh narasumber, antara lain:
1. Kepala BNNP NTT dengan materi Stategi P4GN;
2. Kepala Bidang Dikmen Dinas Pendidikan Kabupaten Sumba Timur dengan materi Implementasi P4GN di Lingkungan Pendidikan;
3. Ketua Tim P2M BNNP NTT dengan materi Metode Pencegahan dan Rencana Aksi P4GN;
4. Penyuluh Narkoba BNNP NTT dengan materi Adiksi Dasar dan Rehabilitasi.
Melalui kegiatan ini diharapkan penggiat anti narkoba di lingkungan pendidikan Kabupaten Sumba Timur dapat mengimplementasikan RAN P4GN untuk mewujudkan Kota Tanggap Ancaman Narkoba.
Kegiatan diakhiri dengan pengukuhan perwakilan penggiat anti narkoba oleh Kepala BNNP NTT.