Skip to main content
Berita KegiatanPencegahan dan Pemberdayaan MasyarakatEdukasiFoto

Lakukan Akselerasi Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba: BNNP NTT Beri Ruang Untuk Generasi Muda Ikut Membangun NTT melalui Pemilihan Duta Anti Narkoba

Dibaca: 7 Oleh 23 Sep 2024Tidak ada komentar
“Bangkitkan Semangat Perubahan: Melangkah Menuju Masa Depan Melalui Pemilihan Duta Anti Narkoba untuk Membangun Generasi Muda yang Sehat, Berprestasi, dan Tangguh”
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba

“Kejahatan narkoba merupakan ancaman serius bagi peradaban manusia, merusak fungsi dan peran manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan. Di Indonesia, prevalensi penyalahgunaan narkoba mencapai 1,73%, setara dengan 3,33 juta orang, dengan peningkatan signifikan di kalangan remaja dan pemuda berusia 15-24 tahun. Peningkatan ini harus menjadi perhatian kita semua, karena mereka adalah generasi penerus yang akan menentukan arah masa depan bangsa.

“Bangkitkan Semangat Perubahan: Melangkah Menuju Masa Depan Melalui Pemilihan Duta Anti Narkoba untuk Membangun Generasi Muda yang Sehat, Berprestasi, dan Tangguh”

“Bangkitkan Semangat Perubahan: Melangkah Menuju Masa Depan Melalui Pemilihan Duta Anti Narkoba untuk Membangun Generasi Muda yang Sehat, Berprestasi, dan Tangguh”

Dalam menghadapi tantangan ini, dan untuk menyambut momentum bonus demografi 2035 dan cita-cita Indonesia Emas 2045, pembangunan sumber daya manusia harus menjadi fokus utama. Pembangunan sumber daya manusia harus diperhatikan dengan serius, dan penanganan narkoba perlu dilakukan secara kolaboratif, melibatkan pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat.

BNN Provinsi NTT berkomitmen menjalankan akselerasi program pencegahan dan pemberantasan narkoba dengan pendekatan inovatif dengan melibatkan peran generasi muda, khususnya di aerah NTT dalam ajang pemilihan Duta Anti Narkoba yang memberikan ruang bagi generasi muda untuk berkontribusi aktif dalam gerakan melawan narkoba.

Penanganan kejahatan narkoba perlu dilakukan secara kolaboratif, melibatkan pemerintah, dunia usaha, masyarakat, dan Lembaga pendudukan hingga perguruan tinggi dalam upaya pengurangan permintaan dan pasokan, dengan keseimbangan antara penegakan hukum, pencegahan, dan rehabilitasi”.

Demikian sambutan Brigjend.Pol. Totok Lisdiarto S, S.I.K., S.H., M.H selaku Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Nusa Tenggara Timur sekaligus membuka secara resmi Acara Pemilihan Duta Anti Narkoba BNN Provinsi NTT tahun 2024, Jumat, 20 September 2024.

“Bangkitkan Semangat Perubahan: Melangkah Menuju Masa Depan Melalui Pemilihan Duta Anti Narkoba untuk Membangun Generasi Muda yang Sehat, Berprestasi, dan Tangguh”

“Bangkitkan Semangat Perubahan: Melangkah Menuju Masa Depan Melalui Pemilihan Duta Anti Narkoba untuk Membangun Generasi Muda yang Sehat, Berprestasi, dan Tangguh”

BNN Provinsi NTT berkomitmen menjalankan program pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba dengan pendekatan yang kreatif dan inovatif. Salah satu akselerasi upaya pencegahan dalam melakukan kampanye P4GN melalui pemilihan Duta Anti Narkoba NTT, yang memberikan wadah bagi generasi muda NTT untuk mengembangkan kemampuan sebagai peer educator P4GN.

Kegiatan ini bertujuan menjaring kader muda yang aktif dalam gerakan anti narkoba. Pemilihan Duta Anti Narkoba bukanlah kompetisi, melainkan kesempatan untuk mengembangkan potensi dan kreativitas remaja. Para finalis berperan penting dalam penyebarluasan informasi dan edukasi. Siapa pun yang terpilih diharapkan dapat bekerja sama dengan BNN Provinsi NTT dalam forum Duta Anti Narkoba.

“Saya ingin menyampaikan apresiasi kepada 20 finalis, kalian adalah ikon generasi muda anti narkoba; siapa pun yang terpilih diharapkan dapat bekerja sama dengan BNN Provinsi NTT dan finalis lainnya dalam forum Duta Anti Narkoba, sehingga dapat menjalankan program Pencegahan dan Pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika (PG4N).

“Bangkitkan Semangat Perubahan: Melangkah Menuju Masa Depan Melalui Pemilihan Duta Anti Narkoba untuk Membangun Generasi Muda yang Sehat, Berprestasi, dan Tangguh”

“Bangkitkan Semangat Perubahan: Melangkah Menuju Masa Depan Melalui Pemilihan Duta Anti Narkoba untuk Membangun Generasi Muda yang Sehat, Berprestasi, dan Tangguh”

Saya juga mengajak semua pihak untuk bersama menjaga komitmen mencintai Indonesia dengan menjadi relawan dalam gerakan perlawanan terhadap narkoba karena ini adalah wujud nyata kepedulian kita terhadap bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, khususnya di Flobamora”, tegas Brigjend.Pol. Totok Lisdiarto S, S.I.K., S.H., M.H.

Kegiatan yang dipandu oleh Jenny Besin, Influencer – Putri Pariwisata NTT 2018, menghadirkan 20 finalis yang merupakan Remaja berusia rentang 15 – 21 Tahun perwakilan dari SMA/SMK/Sederajat dan Perguruan Tinggi di Provinsi NTT yang terpilih berdasarkan hasil seleksi yang meliputi: Prestasi, Personality Branding, dan Public Speaking yang dinilai oleh Juri Internal dari Portofolio dan Video Perkenalan dan penyampaian visi Misi mereka, antara lain: Audhyni Azzura A. Supriatna dari Nusa Cendana International Plus School, Pretty Alya Eoudia Milano Pandie, Apriani Virginia Eflin Kulla Dangga, Vidia Vanesa Putri Dael, Vicka Anataya Gabiella Lasi, Jhulistyo Gabriello P. Bandi, Rut Venny Waworuntu, Agustina Santana Maia, Ralvin Lourista Imanuel Lapuisaly, Adeline A. V. Carelsz, Angelina Rahmatia, Amandus Sali Kofi, Darto Alandus Wefry Tahun dari Universitas Nusa Cendana, Shania Agata Moimau dari Universitas Citra Bangsa, Wiwid Huriyah Rifmah dari SMAN 2 Kupang, Gestriana Nomeni dari SMAN 6 Kupang, Alexander Fiah dari SMAN 1 Rote Barat, Firlania Deran Amiran Lamanepa dari MAN Kota Kupang, Angely Ena Blegur dari SMAN 1 Kupang, dan Putu Florisya Radhisti dari SMA Kristen Citra Bangsa Mandiri.

Sebelum mengikuti malam puncak pagelaran duta anti narkoba, 20 finalis ini telah melalui rangkaian tahap seleksi dan pengembangan kapasitas antara lain : penilaian video perkenalan dan visi misi apabila terpilih sebagai duta anti narkoba, mengikuti Workshop Tematik Penggiat P4GN untuk diberikan materi-materi P4GN diantaranya Strategi dan Kebijakan P4GN, aspek hukum dalam P4GN, metode pencegahan dalam P4GN, Adiksi dasar dan rehabilitasi, Public Speaking, dan Pengembangan Karakter Individu sebagai Duta Anti Narkoba. Kemudian para Finalis melakukan field trip yaitu kunjungan ke Kantor BNN Provinsi NTT untuk dikenalkan tugas dan fungsi Bidang-bidang yang ada di BNN Provinsi NTT diantaranya Bidang P2M, Bidang Pemberantasan, dan Bidang Rehabilitasi, selain itu para finalis diberikan kesempatan utk meninjau ruang tahanan BNNP NTT, ruang podcast flobamorata bersinar, dan ruang layanan terpadu P4GN untuk pemeriksaan urine SKHPN. Selanjutnya para finalis menyusun rencana aksi P4GN dan dipaparkan langsung kepada Juri Internal BNN Provinsi NTT yaitu para pelaksana Program di BNNP NTT antara lain : Lia Novika Ulya, S.KM selaku Koordinator Bidang P2M, Yosna Julia Juwita, S.Psi selaku penyuluh Narkoba, dan Riska Novatsiani Pa Padja, S.KM., M.Kes selaku Petugas Rehabilitasi BNNP NTT. Dari tahapan-tahapan inilah kemudian ditentukan 10 besar finalis duta anti narkoba berdasarkan hasil penilaian keseluruhan.

Adapun 10 finalis terpilih antara lain : Audhyni Azzura A. Supriatna, Apriani Virginia Eflin Kulla Dangga, Vidia Vanesa Putri Dael, Vicka Anataya Gabiella Lasi, Jhulistyo Gabriello P. Bandi, Agustina Santana Maia, Ralvin Lourista Imanuel Lapuisaly, Gestriana Nomeni, Alexander Fiah, dan Putu Florisya Radhisti.

Pada malam pagelaran pemilihan duta anti narkoba, para 10 finalis ini kemudian mendapatkan pertanyaan berkaitan dengan P4GN dari para Juri dan melalui tahap penilaian berdasarkan background/keahlian masing-masing oleh dewan juri yaitu Juri Internal, Brigjend.Pol. Totok Lisdiarto, S.IK., S.H., M.H selaku Kepala BNN Provinsi NTT, dan Lia Novika Ulya, S.KM selaku Koordinator Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNN Provinsi NTT melakukan penilaian pada aspek Pemahaman terhadap Substansi Materi P4GN, dan Performance dalam menyampaikan ide sesuai topik P4GN yang diuji. Kemudian Juri Eksternal antara lain Andi Zulkifli Praktisi Komunikasi (Baomong Non Stop – BNS) melakukan penilaian berdasarkan aspek Kemampuan public speaking dan etika berkomunikasi, Erwin Yuan Founder Timor Creative People – TCP) melakukan penilaian pada aspek Performance (cara berbusana, confidence, dan body language) , dan Dian Lestari Anakaka, S.Psi., M.Psi, selaku Direktur Rumah Sejiwa Flobamora melakukan penilaian pada aspek Personality (Budi pekerti/ Sopan santun, kemampuan mengontrol emosi).

“Bangkitkan Semangat Perubahan: Melangkah Menuju Masa Depan Melalui Pemilihan Duta Anti Narkoba untuk Membangun Generasi Muda yang Sehat, Berprestasi, dan Tangguh”

“Bangkitkan Semangat Perubahan: Melangkah Menuju Masa Depan Melalui Pemilihan Duta Anti Narkoba untuk Membangun Generasi Muda yang Sehat, Berprestasi, dan Tangguh”

Dari tahap penilaian dewan juri berdasarkan perhitungan nilai akhir, maka mendapatkan 5 Besar Duta Anti Narkoba yaitu juara 1, 2,3, dan Harapan 1 dari Universitas Nusa Cendana dan Harapan 2 dari SMAK Citra Bangsa Mandiri, yaitu: Apriani Virginia Eflin Kulla Danggasebagai Juara 1 dengan total nilai 466, Agustina Santana Maia sebagai Juara 2 dengan total nilai 455, Vidia Vanesa Putri Dael sebagai juara 3 dengan total nilai 488, Ralvin Lourista Imanuel Lapuisaly juara harapan 1 dengan total nilai 447, dan Putu Florisya Radhisti juara harapan 2 dengan total nilai 435.

Kegiatan yang berlangsung di Aula Sta. Maria Immaculata, Universitas Katolik Widra Mandira Kupang ini, dimeriahkan oleh Tim Tari SMA N 3 Kupang, Solo Singer & Music Program Studi Pendidikan Musik Unwira Kupang, serta Paduan Suara Program Studi Pendidikan Musik Unwira Kupang.

Dihadiri pula oleh perwakilan Instansi terkait mitra BNN Provinsi NTT; Kombes Pol. Dony Eka Putra, selaku Direktur Narkoba Polda NTT, France Abednego Tiran, SS selaku Kepala Bidang Perlindungan Khusus Anak (PKA) Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB ) Provinsi NTT, TP PKK Provinsi NTT, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT, , Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi NTT, Badan Kesbangpol Provinsi NTT, BKKBN Provinsi NTT, Universitas Nusa Cendana Kupang, Universitas Citra Bangsa Kupang, SMAN 1 Kupang, SMAN 2 Kupang SMAN 6 Kupang, MAN Kota Kupang, SMA Kristen Citra Bangsa Mandiri, Nusa Cendana International Plus School, Forum Genre NTT, serta masyarakat.

“Bangkitkan Semangat Perubahan: Melangkah Menuju Masa Depan Melalui Pemilihan Duta Anti Narkoba untuk Membangun Generasi Muda yang Sehat, Berprestasi, dan Tangguh”

“Bangkitkan Semangat Perubahan: Melangkah Menuju Masa Depan Melalui Pemilihan Duta Anti Narkoba untuk Membangun Generasi Muda yang Sehat, Berprestasi, dan Tangguh”

Dengan adanya pemilihan Duta Anti Narkoba di NTT, diharapkan dapat menciptakan generasi yang lebih sadar akan bahaya penyalahgunaan narkoba. Upaya ini akan memperkuat pendidikan dan kampanye anti narkoba di kalangan masyarakat, terutama remaja. Dengan harapan para Duta Anti Narkoba dapat menjadi agen perubahan yang inspiratif, mendorong lebih banyak orang untuk berkontribusi dalam pencegahan dan penanggulangan masalah narkoba di bumi Flobamorata.
Demi Mewujudkan Nusa Tenggara Timur BERSINAR( Bersih Narkoba)

“Bangkitkan Semangat Perubahan: Melangkah Menuju Masa Depan Melalui Pemilihan Duta Anti Narkoba untuk Membangun Generasi Muda yang Sehat, Berprestasi, dan Tangguh”

“Bangkitkan Semangat Perubahan: Melangkah Menuju Masa Depan Melalui Pemilihan Duta Anti Narkoba untuk Membangun Generasi Muda yang Sehat, Berprestasi, dan Tangguh”

 

 

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel