Kepala BNNP NTT, Riki Yanuarfi, S.H., M.Si didampingi Koorbid P2M, Lia Novika Ulya, S.KM menerima audiensi sekaligus silahturahmi Ketua Kwarda Gerakan Pramuka NTT, Drs. Sinun Petrus Manuk dan jajaran di kantor BNNP NTT.
Dalam pertemuan tersebut, Ketua Kwarda Gerakan Pramuka NTT menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada BNNP NTT yang senantiasa melibatkan Gerakan Pramuka, khususnya di NTT, dalam upaya P4GN. Beliau menambahkan bahwa Kwarda Gerakan Pramuka NTT akan menyelenggarakan Apel Besar yang mengangkat tema terkait Tanggap Bencana, Anti Narkoba, dan Pemilu. Pelaksanaan apel besar direncanakan akan dilaksanalan pada tanggal 25 atau 26 Januari 2024. Beliau berharap BNNP NTT dapat mendukung pelaksanaan kegiatan dimaksud.
Kepala BNNP NTT menyambut baik rencana apel besar tersebut. Beliau juga akan berkoordinasi dengan PJ Gubernur NTT agar kegiatan dapat didukung secara maksimal dan berjalan dengan baik. Disamping rencana pelaksanaan apel besar, Kepala BNNP NTT juga membahas perihal rencana pelaksanaan Kemah Anti Narkoba yang diselenggarakan pada awal bulan Juni dalam rangka menyambut Hari Anti Narkotika Internasional (HANI). Kemah akan melibatkan sekitar 300 anggota Pramuka
.
Selanjutnya, BNNP NTT dan Kwarda Gerakan Pramuka NTT membahas terkait rencana pembentukan Saka Anti Narkoba di tingkat nasional. Kepala BNNP NTT menyampaikan dukungan penuh terhadap rencana pembentukan tersebut. Beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk pembentukan Saka Anti Narkoba, antara lain:
1. Dukungan dan usulan minimal dari 9 (sembilan) Kwarda;
2. Dukungan dan usulan minimal dari 30% (tiga puluh persen) Kwarcab.
Kegiatan berjalan dengan baik dan lancar serta diakhiri dengan foto bersama. 
